1.
Arti dan Makna Sila Ketuhanan Yang Maha Esa
Manusia
sebagai makhluk yang ada di dunia
ini seperti halnya makhluk lain diciptakan
oleh penciptanya. Pencipta itu adalah kausa
prima yang mempunyai hubungan dengan yang diciptakannya.
Manusia sebagai makhluk yang dicipta wajib melaksanakan perintah Tuhan dan
menjauhi larangan-Nya.
2.
Arti dan Makna Sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab
Manusia
ditempatkan sesuai dengan harkatnya. Hal
ini berarti bahwa manusia
mempunyai
derajat yang sama di hadapan hukum.
Sejalan dengan sifat universal bahwa kemanusiaan
itu dimiliki oleh semua bangsa, maka
hal itupun juga kita terapkan dalam kehidupan bangsa
Indonesia. Sesuai dengan hal itu, hak kebebasan dan kemerdekaan dijunjung
tinggi.
3.
Arti dan Makna Sila Persatuan Indonesia
Makna
persatuan hakekatnya adalah satu, yang artinya bulat, tidak terpecah. Jika
persatuan Indonesia dikaitkan dengan pengertian modern sekarang ini, maka
disebut nasionalisme. Oleh karena rasa satu yang sedemikian
kuatnya, maka timbulah rasa cinta bangsa dan tanah air.
4.
Arti dan Makna Sila Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan/Perwakilan
Perbedaan
secara umum demokrasi di barat dan di
Indonesia yaitu terletak pada
permusyawarata.
Permusyawaratan diusahakan agar dapat menghasilkan
keputusan- keputusan yang diambil secara bulat. Kebijaksaan ini merupakan suatu
prinsip bahwa yang diputuskan itu memang bermanfaat bagi kepentingan rakyat banyak.
5.
Arti dan Makna Sila Keadila Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia
Keadilan
berarti adanya persamaan dan saling menghargai karya orang lain. Jadi
seseorang bertindak adil apabila dia memberikan sesuatu
kepada orang lain sesuai dengan haknya. Kemakmuran yang merata bagi
seluruh rakyat dalam arti dinamis dan meningkat.
6.
Pentingnya Paradigma dalam Pembangunan
Pembangunan
yang sedang digalakkan memerlukan
paradigma, suatu kerangka
berpikir
atau suatu model mengenai
bagaimana hal-hal yang sangat
esensial dilakukan. Pembangunan dalam perspektif Pancasila adalah
pembangunan yang sarat muatan nilai yang berfungsi menajdi dasar pengembangan
visi dan menjadi referensi kritik terhadap pelaksanaan pembangunan.
7.
Pancasila sebagai Orientasi dan Kerangka Acuan a. Pancasila sebagai Orientasi
Pembangunan
Pada
saat ini Pancasila lebih banyak dihadapkan pada tantangan berbagai varian
kapitalisme daripada komunisme atau sosialisme. Ini disebabkan perkembangan
kapitalisme yang bersifat global. Fungsi Pancasila ialah memberi orientasi
untuk terbentuknya struktur kehidupan
social-politik dan ekonomi yang
manusiawi, demokratis dan adil bagi seluruh rakyat.
b.
Pancasila sebagai Kerangka Acuan Pembangunan
Pancasila
diharapkan dapat menjadi
matriks atau kerangka referensi
untuk membangun suatu model masyarakat atau
untuk memperbaharui tatanan social budaya.
Categories:
Pendidikan Pancasila