Berdasarkan pada keterbatasan pada sumber daya yang ada maka manusia
harus memilih barang-barang mana yang perlu dihasilkan agar mendapatkan
hasil kepuasan yang maksimum. Karenanya, timbullah 3 masalah-masalah
pokok ekonomi berikut ini:
- Barang dan jasa apa yang akan dihasilkan (what).
- Bagaimana barang dan jasa itu dihasilkan (how).
- Untuk siapa barang dan jasa itu dihasilkan (for whom).
What
What berdasarkan dengan kebutuhan apa yang paling mendesak bagi
masyarakat. Jika masyarakat menginginkan suatu barang tertentu, maka
diproduksilah barang tersebut, sehingga hasil produksi bisa terserap
oleh masyarakat. Misalnya: pada awal perkembangan laptop kecil (palm
top), masyarakat kurang antusias terhadap produk tersebut, sehingga
produk tersebut tidak terserap secara baik di masyarakat. Akan tetapi
akhir-akhir ini kembali lagi muncul laptop kecil (dengan nama baru
netbook), masyarakat sangat antusias dengan produk lama yang muncul
kembali ini. Kemunculannya sangat tepat dengan keinginan masyarakat
sekarang yang menginginkan gadget yang serba portable, ringan, nyaman,
kaya fitur, akses internet dan tentu saja dengan harga yang jauh lebih
murah.
How
How berkaitan dengan teknik bagaimana menghemat sumber daya untuk
menghasilkan produksi yang maksimal. Misalnya dengan menggantikan
produksi manual dengan produksi secara mesin. Cara ini bisa mempercepat
produksi, menghemat bahan mentah dan sebagainya, sehingga bisa menghemat
biaya produksi dan bisa memenuhi kebutuhan lebih banyak.
For whom
For whom menyangkut siapa yang akan memakai barang hasil produksi,
misalnya ada barang yang khusus untuk anak-anak, remaja, orang dewasa,
kemudian barang khusus untuk kalangan menengah ke atas atau menengah ke
bawah dan seterusnya.
Untuk memecahkan masalah tersebut, masyarakat melakukan beberapa hal berikut:
- Tradisi dan kebiasaan yang dilakukan oleh masyarakat primitif.
- Insting yang biasa dilakukan oleh binatang.
- Perintah yang dilakukan di dalam masyarakat yang mana diktator berkuasa.
- Mekanisme harga yaitu suatu prores yang terjadi di masyarakat dimana terjadi gaya tarik menarik antara produsen dan konsumen di pasar input maupun output.
Gerak dari setipa input (faktor-faktor produksi) dan output (barang)
bisa digunakan untuk memecahkan 3 masalah pokok dalam ekonomi
masyarakat:
- Bila permintaan terhadap suatu barang naik, maka harga jual barang tersebut akan naik, sehingga penjual mendapatkan untung lebih besar. Produsen akan meningkatkan kapasitas produksi, barang-barang menjadi berlimpah, maka harga barang menjadi turun dan akhirnya produsen menyesuaikan jumlah barang yang diproduksi. Disini terlihat bahwa gerak harga barang bisa menentukan apa dan berapa jumlah barang yang bisa diproduksi.
- Barang-barang diproduksi dari beberapa faktor produksi. Apabila salah satu atau lebih faktor produksi mengalami kenaikan harga, maka para produsen cenderung akan menghemat faktor produksi tersebut atau menggunakan faktor produksi yang lain atau substitusi. Sehingga bisa disimpulkan bahwa gerak harga input mempengaruhi kombinasi yang akan dipakai produsen dalam menjalankan proses produksinya.
- Ketika barang hasil produksi itu dijual kepada konsumen, maka konsumen membelinya dengan penghasilannya dari hasil penjualan faktor produksi yang dimilikinya kepada produsen. Sehingga bisa disimpukan bahwa faktor produksi dan harga setiap unitnya mempengaruhi besar kecil penghasilan seseorang.
Walaupun bisa memecahkan masalah-masalah di atas, mekanisme harga
tidak bisa digunakan untuk memecahkan semua masalah-masalah ekonomi yang
ada, beberapa diantaranya yang berkaitan dengan masalah khusus berikut
ini:
- Distribusi pendapatan, tidak selamanya mekanisme harga memecahkan masalah for whom secara adil.
- Ketidaksempurnaan pasar, kekuatan ekonomi yang terlalu berbeda di pasar akan menyebabkan mekanisme harga yang terjadi tidak mencerminkan prioritas masyarakat secara wajar, sehingga what dan how tidak terpecahkan secara baik.
- Barang-barang kolektif, barang-barang tertentu yang hanya bisa disediakan secara kolektif masyarakat, maka harga barang tersebut tidak ada, kalaupun ada tidak mencerminkan kebutuhan masyarakat yang sebenarnya, sehingga jelas hal ini tidak bisa dipecahkan oleh what. Misalnya keamanan masyarakat.
- Eksternalitas, mekanisme harga tidak bisa memperhitungkan masalah-masalah sosial yang timbul sebagai akibat dari kegiatan ekonomi.
- Pengelolaan perekonomian secara makro, mekanisme harga tidak bisa menstabilkan gejolak naik dan turunnya kegiatan ekonomi secara nasional.
Categories:
Ekonomi